Peringati Hari Perempuan Internasional, PSGA IAIN Lhokseumawe Adakan Seminar

www.iainlhokseumawe.ac.idDalam rangka memperingati hari perempuan internasional yang jatuh pada tanggal 08 Maret 2023, Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) IAIN LHokseumawe adakan seminar bertema “Perempuan Berdaya, Tolak Misoginistik ” berlangsung di Aula Lt. III Perpustakaan kampus setempat, pada Kamis, (09/03/2023). Kegiatan tersebut sekaligus dirangkai dengan acara penobatan Duta Gender dan Anak Tahun 2023.

Menghadirkan dua narasumber berkompeten di bidangnya masing-masing yaitu Dr. Ruhama Wazna, MA; ketua jurusan Ilmu Alquran dan Tafsir (IAT) dan pegiat gender yang membahas materi tentang “Perempuan Berdaya, Tolak Misoginistik. Serta pemateri lainnya yaitu Nurul Hikmah, M.Pd sekaligus Ketua PSGA IAIN Lhokseumawe yang menyampaikan materi  berjudul “Peran PSGA dalam Pemberdayaan Perempuan di Lingkungan IAIN Lhokseumawe.

Menurut laporan panitia, Nurul Hikmah, M.Pd menuturkan bahwa saat ini masih banyak perempuan yang mengalami diskriminasi dan bias gender.

“Sehingga perlu adanya edukasi agar para perempuan merasa bahwa mereka punya potensi yang luar biasa, untuk berdaya dan berkarya baik dalam bidang pendidikan, ekonomi dan sosial budaya. Khususnya bagi para civitas akademika IAIN Lhokseumawe.” Ujarnya.

Sementara itu, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IAIN Lhokseumawe, Dr. Said Alwi, MA, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan pertama kali dilaksanakan oleh PSGA. PSGA semakin menunjukkan eksistensi dan menjadi bagian dari penguatan PSGA dalam memberikan edukasi dan sosialisasi terhadap pentingnya kesertaraan gender.

“Kita berharap agar nantinya para mahasiswa menjadi agen dalam menyebarkan informasi dan memberikan edukasi yang tepat dalam pelaksanaan responsif gender.” Pintanya.

Kegiatan dibuka secara simbolis oleh Wakil Rektor I, Dr. Iskandar, M.Si, dalam kesempatan itu ia menyampaikan bahwa tema yang diangkat dalam seminar ini sangat menarik dan sesuai dengan proses perubahan alih status IAIN Lhokseumawe menjadi UIN Sultanah Nahrasiyah.

“Para pimpinan sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan-kegiatan yang dapat memberikan insight agar teciptanya kampus yang repsonsif gender. Beliau berharap kajian tentang pemberdayaan perempuan terus dilaksanakan dan memberikan informasi yang mudah diterima oleh masyarakat.” Ujarnya.

Acara ini dihadiri oleh sekitar 90 peserta tersebut merupakan mahasiswa dari 4 fakultas yaitu FUAD, FASYA, FEBI dan FTIK. Serta turut dihadiri oleh tamu undangan yaitu Wakil Dekan III FTIK Dr, Syarifah Rahmah, MA,  Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) IAIN Lhoskeumawe Sri Afrianty, M.Pd dan dosen di lingkungan IAIN Lhokseumawe.

Terlihat sangat tinggi antusias peserta melalui proses diskusi yang menarik serta adanya rekomendasi peserta agar PSGA dapat mengadakan kegiatan permberdayaan perempuan baik lingkup internal maupun eksternal kampus dengan cara bersinergi dan berkolaborasi dengan ormawa kampus IAIN Lhokseumawe. Semoga! (AR)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *