Hari Santri 2023. Dosen IAIN Lhokseumawe Terbitkan Buku

www.iainlhokseumawe.ac.id – Peringatan Hari Santri tahun 2023 mendorong dosen Institut Agama Islam Negeri Lhokseumawe, Dr. Siti Najma, M.M menerbitkan buku dengan judul “Pengembangan Usaha Dayah Aceh”. Buku tersebut membahas tentang berbagai potensi usaha yang ditekuni oleh Dayah sebagai dampak dari pengembangan segi ekonomi dan segi sosial.

Dalam karyanya, melalui buku ini Dr. Siti Najma, mengambil sisi lain dari pesantren, ia menuliskan bagaimana pesantren mencoba untuk mandiri secara ekonomi melalui pengembangan unit-unit usaha yang dijalankan.

Ia mengharapkan referensi khusunya bagi pegiat usaha di pesantren ia menuliskan bagaimana Potensi yang terdapat dalam pesantren menjadikannya modal sosial yang fundamental dalam sebuah aktivitas perekonomian. Pesantren bisa dijadikan sebagai pusat aktivitas ekonomi dan bisnis masyarakat. Pintanya

“Wilayah yang berdekatan dengan pondok pesantren umumnya memiliki pergerakan ekonomi yang lebih tinggi dibandingkan dengan wilayah yang berjauhan dengan pondok pesantren.” Jelasnya.

Menurutnya, pesantren yang bisa mengembangkan unit usaha dan jaringan bisnis, maka secara otomatis pesantren tersebut akan memiliki sumber pendapatan dan pada gilirannya pesantren dapat berperan sebagai agen pembangunan dalam masyarakat. Ujarnya yang juga Wakil Dekan II Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI).

Aceh merupakan wilayah yang menerapkan syari’at Islam dan juga ada ribuan dayah/pesantren yang tersebar, tentu menjadi penting untuk melakukan kajian “ Pengembangan Usaha Dayah/Pesantren” yang ada di Provinsi Aceh”. Di Aceh, pesantren disebut dengan istilah dayah.

Dayah dianggap sama dengan pesantren di Jawa, sama-sama mempunyai fungsi sebagai instansi atau lembaga pendidikan Islam, namun memiliki latar belakang sejarah yang berbeda. Dayah adalah lembaga pendidikan Islam tertua di Aceh, yaitu sejak kedatangan Islam itu sendiri. (AR) 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *